Contextual and Learning bagi AUD

Mengajar merupakan tugas yang sangat mulia yang dilakukan oleh seorang guru. Guru tidak hanya bertanggung jawab untuk mengajarkan literasi dan membaca, tetapi juga mendidik dan melindungi siswa dan menjadi panutan yang baik. Tetapi terutama karena siswa ini membosankan dan sulit untuk menerima anak kecil, para guru terjebak dan bingung ketika memikirkan dan memilih jenis metode atau model pembelajaran yang akan diterapkan pada siswa mereka. Pelajaran ketika mereka tidak menarik. Berikut uraian model pembelajaran CTL (Contextual Teaching and Learning) a. CTL (Contextual Teaching and Learning) Model pembelajaran ini mengaitkan pelajaran yang dipetik dengan konteks kehidupan sehari-hari (konteks pribadi, sosial, budaya), memungkinkan siswa berpindah dari satu masalah/konteks ke konteks lainnya.Pastikan memiliki pengetahuan/keterampilan untuk diterapkan secara fleksibel / lingkungan. Guru membawa situasi dunia nyata ke dalam kelas dan mendorong siswa untuk menghubungkan pengetahuan mereka dengan penerapannya dalam kehidupan sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Contoh: Guru menanyakan kepada siswa seberapa sering mereka makan dan mandi setiap hari, kemudian guru menjelaskan manfaat segala bentuk makanan dan mandi serta mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari. Contextual Teaching and Learning (CTL) menekankan partisipasi siswa secara penuh dalam menemukan materi untuk dipelajari, mengaitkannya dengan situasi dunia nyata dan mendorong siswa untuk menerapkannya dalam kehidupan mereka, yaitu pendidikan belajar. (Imam Mujahid, 2005: 3). Pentingnya penggunaan CTLs pada anak usia dini adalah disengaja agar pembelajaran konsisten dengan kehidupan sehari-hari. Jika materi dan topik pembelajaran juga disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi anak Anda sehari-hari. Dengan cara ini, anak-anak dapat lebih mudah memahami dan memahami materi dan menerapkannya dalam kehidupan mereka untuk menganalisis materi. Oleh karena itu, secara keseluruhan, CTL dapat diartikan sebagai konsep pembelajaran yang mendorong guru untuk menghubungkan bahan ajar dengan keadaan anak yang sebenarnya. Berikan anak pengalaman langsung dengan melihat langsung (mempraktekkan, mendemonstrasikan, dan menerapkan) materi pembelajaran. Kesesuaian model pembelajaran kontekstual ini untuk pembelajaran di PAUD adalah anak dapat belajar secara langsung dan mengaitkan beberapa komponen CTL ini dengan metode pembelajaran PAUD: 1. Peran anak lebih aktif dan mereka bertanya sesuai dengan metode pembelajaran PAUD yaitu metode tanya jawab. 2. Ada permintaan (penemuan) dalam komponen CTL, dan bagian tersebut sesuai dengan metode eksperimental. 3. Komponen pembelajaran komunitas cocok untuk metode diskusi. 4 Komponen pemodelan sesuai dengan metode demonstrasi, dan refleksi sama dengan memori di taman kanak-kanak. Di TK, anak-anak mengingat kegiatan yang berlangsung hari ini. 5. Komponen ke-7 memiliki peringkat asli. Ini sama dengan peringkat PAUD. Artinya, nyata (aktual) dan keseluruhan (lengkap).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Behavioristik, Kognitif, dan Kecerdasan ganda.

TEORI PERKEMBANGAN JAEN PIAGET!

Asumsi dasar Teori Vygotsky